Penjabat Sementara
(Pjs) Gubernur Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH secara resmi membuka Event Malay
Writers & Cultural Festival (MWCF), bertempat di Arena Teater Taman Budaya
Jambi, Senin (14/10/2024) sore. Pembukaan MWCF dihadiri ratusan undangan mulai
dari kalangan pejabat pemerintah di lingkup Provinsi Jambi, Kota Jambi,
akademisi, sastrawan, seniman, jurnalis, guru dan siswa SMA/SMK. Selain
pembukaan, juga penampilan tari zapin dari Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK)
Wilayah Provinsi Baten dan Jakarta.
Dalam sambutannya, Pjs. Gubernur Jambi Sudirman mengapresiasi pihak penyelenggara atas terlaksananya event tingkat nasional ini. “Atas nama Pemerintah Provinsi Jambi kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada penyelenggara MWCF 2024, karena sangat jarang penyelenggara festival yang sifatnya profesional,” ungkap Pjs. Gubernur Sudirman.
Dalam kesempatan tersebut Pjs. Gubernur Sudirman juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu strategi dalam mempertahankan eksistensi budaya di Provinsi Jambi, mengingat banyak generasi muda yang saat ini lupa akan adanya ciri khas budaya dari masing-masing provinsi termasuk di Jambi. Sejurus kemudian, Gubernur Sudirman menyampaikan rangkaian kegiatan MWCF sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Provinsi Jambi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengetahui tentang seni dan budaya.
Sean Popo, Direktur Festival MWCF menuturkan sebelum merambah komunitas internasional di tahun mendatang, MWCF 2024 fokus secara nasional dengan mendatangkan narasumber ahli baik dari kalangan akademisi perguruan tinggi, peneliti, budayawan, seniman, sastrawan, dan jurnalis.
Rangkaian kegiatan MWCF 2024 terdiri dari panggung pertunjukan
seni tradisi wilayah rumpun Melayu se Indonesia, panel diskusi mengangkat tajuk
perkembangan penelitian manuskrip Melayu dan cerita anak berbasis kearifan kokal
serta artificial intelligence dan masa
depan sastra. Selain itu, MWCF 2024 juga diisi kegiatan pelatihan menulis esai,
feature dan cerita pendek dengan
mendatangkan mentor ahli di bidangnya.
“Tahun depan, MWCF akan menyelenggarakan kegiatan
meliputi Malay Stage, Emerging Writers, Diskusi Panel, Pidato
Kebudayaan, Residensi, Workshop,
Bazar Buku, Peluncuran dan Diskusi Buku, Pameran Seni Rupa, Pemutaran Film,
Sayembara, dan Penghargaan,” ujarnya.
Ia menambahkan, seluruh rangkaian kegiatan MWCF
dilaksanakan mulai 14 sampai 17 Oktober 2024, bertempat di Taman Budaya Jambi, Jalan
Arbai Nomor 9-10 Sungai Kambang, Telanaipura, Kota Jambi. Program Malay Stage dan Diskusi Panel bertempat
di Ruang Teater ARENA Taman Budaya Jambi. Sedangkan workshop penulisan esai, feature
dan cerita pendek bertempat di Ruang Belajar Taman Budaya Jambi.
“Kami mengundang seluruh komponen masyarakat untuk mengikuti rangkaian kegiatan MWCF 2024. Ini merupakan festival sastra-budaya yang disiapkan sebagai iven tahunan secara nasional dan internasional. Kami akan berupaya mewujudkannya perlahan-lahan, tentu dengan dukungan serta kolabarasi dengan pelbagai pihak terkait,”pungkasnya.